Postingan

Apa itu Desain Grafis?

Gambar
Pada era digital seperti saat ini mungkin kalian sering mendengar istilah desain grafis. Sebenernya apasih desain grafis itu? Jadi menurut saya desain grafis ini adalah suatu komunikasi visual untuk meyampaikan informasi yang menggunakan gambar.  Teks juga dianggap sebagai gambar dalam desain grafis.  Kok bisa sih? Ya.. karena teks adalah  hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Oleh karena itu kadang kita tidak hanya melihat gambar saja dalam desain, tapi serangkaian huruf yang disusun indah dan menarik atau sering disebut typografi. Nah, apasih typografi itu? Klik Disini . Desain grafis juga sering disebut Desain Komunikasi Visual (DKV). Karena pada desain grafis kita akan menyampaikan informasi atau pesan kepada pembaca/penikmat dengan unsur visual berupa warna, ilustrasi, shape,  bentuk, garis, ilustrasi, dan yang lainnya. Dalam  Encyclopedia of Graphic Design Designers  (Living Stone, 1994: 90) disebutkan,  “Graphic design is generic term for the

MENGENAL SEGITIGA EKSPOSUR (EXPOSURE TRIANGLE)

Gambar
MENGENAL SEGITIGA EKSPOSUR (EXPOSURE TRIANGLE) Eksposur/exposure atau pencahayaan merupakan faktor terpenting untuk dapat menghasilkan gambar menarik, karena fotografi(foto=cahaya) sendiri artinya adalah seni mengabadikan cahaya. Pengaturan pencahayaan pada kamera biasanya disebut dengan segitiga Eksposur. Yakni pengaturan Shutter Speed,  Aperture dan pengaturan ISO. Ketiga hal tersebut saling mempengaruhi antara satu dan lainnya. Begitu pentingnya faktor cahaya sehingga terdapat 3 buah pengaturan sekaligus dalam suatu kamera. Mode kamera untuk mengatur Segitiga Eksposure adalah: 1.      ISO merupakan ukuran sensitifitas sensor terhadap cahaya. Semakin tinggi angka ISO maka sensor akan semakin sensitif terhadap cahaya, namun berpotensi menghasilkan noise yang lebih tinggi. Semakin kecil angka ISO maka akan semakin sedikit cahaya yang memasuki sensor, namun semakin sedikit pula noise yang dihasilkan. Misal ISO 100 yang banyak digunakan untuk fotografi portrait mau

Mengenal Berbagai Tombol Dan Fungsinya Pada Kamera DSLR

Gambar
Mengenal Berbagai Tombol Dan Fungsinya Pada Kamera DSLR Bagi photographer, menggunakan DSLR adalah santapan mereka sehari-hari, hampir berbagai type dan merk camera dikuasainya. Pada dasarnya, camera DSLR jenis apapun memiliki konfigurasi yang hampir sama, yang membedakan kadang hanya beberapa fitur tertentu. Beberapa tombol fungsinya tak jauh berbeda antara satu merek dengan merek yang lain. Hanya bagaimana photograper pintar-pintar menggunakannya. Nah berbicara soal tombol pada Camera DSLR, ini adalah hal dasar untuk bagi para photograper yang wajib dikuasai. Namun bagi para pemula, puluhan tombol pada camer DSLR masih jadi masalah yang ruwet. Asal pencet akan berpengaruh buruk pada kualitas gambar yang dihasilkan. Untuk itu penting rasanya mempelajari tombol-tombol ini. Disini kita akan bahas berbagai fungsi dasar dari berbagai tombol pada Camera DSLR Canon 600D. Langsung saja. 1. Built-in Flashlight Fungsi dari flashlight atau lampu flash tentu saja sebagai pen

5 Setting Kamera Yang Harus Diperiksa Sebelum Mulai Memotret

Gambar
5 Setting Kamera Yang Harus Diperiksa Sebelum Mulai Memotret Secara mendasar, ada 5 setting di kamera digital anda yang harus selalu diperiksa sebelum jari  memencet tombol shutter   pertama kali dalam sebuah sesi pemotretan. Silahkan: 1.    Periksa Settingan White Balance Anda Gunakan settingan white balance yang sesuai dengan kondisi, atau kalau anda percaya dengan kamera, set white balance di posisi auto. Baca lebih jauh tentang  white balance . 2.    Hidupkan Highlight Warning Kamera Tips ini ampuh untuk menghindari foto yang overexposure. Highlight warning adalah penanda yang muncul di layar LCD kamera saat ada bagian foto yang  terbakar  alias overexposed. Selain menggunakan highlight warning, anda juga bisa  memeriksa histogram  di LCD kamera digital anda. 3.     Periksa Setting ISO Settingan ISO menentukan seberapa peka sensor kamera terhadap cahaya, makin tinggi angkanya semakin peka. Kalau tadi malam anda memotret pesta ulang tahun teman and

BAB TYPOGRAFI

TYPOGRAFI 1 1) Pengertian Tipografi Secara etimologi, tipografi/ typography berasal dari bahasa Yunani. Typos berarti bentuk, dan Graphein berarti menulis. Tipografi adalah ilmu yang mempelajari tentang seni dan desain huruf (termasuk simbol) dalam aplikasinya untuk media komunikasi visual melalui metode penataan layout, bentuk, ukuran dan sifatnya sehingga pesan yang akan disampaikan sesuai dengan yang diharapkan. Secara modern, tipografi berkaitan dengan penataan huruf pada media elektronik, baik dari segi tampilan maupun output ke berbagai media cetak. Sedangkan secara tradisional, tipografi berkaitan dengan penataan huruf melalui media manual berupa lempeng baja yang timbul atau karet (stempel) yang timbul yang berkenaan dengan tinta dan akan dituangkan ke permukaan kertas. Ilmu tipografi digunakan pada banyak bidang diantaranya desain grafis, desain web, percetakan, majalah, desain produk dan sebagainya